Aksi balik kanan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dalam laga Indonesia vs Bahrain di GBK semalam, dinilai memiliki arti tertentu. Dengan meninggalkan jalannya pertandingan, SBY dinilai ingin menunjukkan kepada dunia internasional bahwa ia tidak setuju dengan rakyatnya sendiri yang tidak sportif sebagaimana di kutip dari detik.com.
"Anda kebayang kalau jadi Presiden, menyaksikan pertandingan internasional, sementara lihat rakyatnya seperti itu (tidak sportif-red). Menurut saya ini cara SBY menunjukkan kepada dunia internasional bahwa dia tidak setuju dengan rakyatnya," kata sosiolog dari Universitas Indonesia, Imam Prasodjo, saat dihubungi Rabu (7/9/2011).
"Coba Anda pikirkan adakah cara lain bagi seorang presiden untuk menunjukkan kepada pemimpin-pemimpin internasional, bahwa ia tidak setuju dengan cara-cara rakyatnya yang berulah di stadion?" kata Imam.
Imam tidak mau lebih jauh menilai baik buruk sikap SBY. Menurutnya, yang harus dikritik kali ini adalah sikap sebagian suporter yang tidak sportif dengan menyalakan petasan dan kembang api, begitu tuan rumah Timnas Indonesia ketinggalan dua gol dari Bahrain di pertandingan kualifikasi Pra-Piala Dunia 2014 itu.
"Saya yakin kalau di luar negeri itu akan dijadikan headline negatif," kata Imam menambahkan aksi tidak sportif itu hanya dilakukan segelintir penonton.
Imam juga menilai justru aksi sebagian penonton itu yang membuat Timnas menjadi kecil hati untuk bisa mengejar ketinggalan. "Mau jadi apa sepakbola kita. Sudah belum beprestasi, penontonnya tidak sportif lagi," keluh Imam yang menyayangkan pengawasan kepolisian sehingga petasan bisa lolos masuk ke dalam stadion.
key : Kenapa President SBY Meninggalkan Lapangan padahal pertandingan belum berakhir ?, Kenapa President SBY Meninggalkan Lapangan saat pertandingan berlangsung ?, Kenapa President SBY Meninggalkan Lapangan sebelum pertandingan usai, Kenapa President SBY Meninggalkan Lapangan saat indonesia lawan Bahrain, Kenapa President SBY Meninggalkan Lapangan ?
0 comments:
Posting Komentar